Contoh Pantun Agama Islam | Kumpulan Pantun Agama Islam
Banyak cara untuk kita dalam menyampaikan pesan agama Islam mulai dari ceramah, membuat buku, berbagi di medsos, dll. Nah satu diantara cara menyampaikan pesan agama Islam adalah melalui pantun. Di Nusantara ini, pantun merupakan karya sastra yang membudaya di berbagai lapisan masyarakat.
Berikut contoh pantun agama Islam:
Kemumu di dalam semakJatuh sehelai selarasnya
Meski ilmu setinggi tegak
Tidak sembahyang apa gunanya
Sebatang pohon daunnya rimbun
Lebat daunnya tiada buahnya
Walaupun hidup seribu tahun
Kalau tak sembahyang apa gunanya
Dari kecil nak cincilak padi
Sudah besar cincilak padang
Dari kecil nak duduk mengaji
Sudah besar tegak sembahyang
Banyak bulan perkara bulan
Bulan puasa bulan kita
Banyak tuhan perkara tuhan
Tuhan yang Esa Tuhan kita
Ke Baitullah di tanah suci
Datang ke sama minta selamat
Tuhan Allah yang maha suci
Jangan dilupakan setiap saat
Jangan suka memfitnah orang
Orang benci Tuhan pun murka
Jangan suka melalaikan sembahyang
Bila mati masuk neraka
Bunga kenanga diatas kubur
Pucuk sari dari Minahasa
Apa guna sombong dan takabur
Rusak hati badan binasa
Sayang-sayang buah kepayang
Buah kepayang hendak dimakan
Manusia hanya boleh merancang
Kuasa Allah menentukan
Daun tetap di atas dulang
Anak udang mati dituba
Dalam kitab ada terlarang
Perbuatan haram jangan dicoba
Pak Kulup anak juragan
Mati diracun muntahkan darah
Hidup di dunia banyak dugaan
Kepada Allah kita berserah
Tante Mayang tetangga jaksa
Membeli bubur dikasih laksa
Tidak sembahnyang tidak puasa
Di dalam kubur mendapat siksa
Banyaklah masa antara masa
Tidak seelok masa bersuka
Meninggalkan sembahyang jadi biasa
Tidak takut api neraka
Dua tiga empat lima
Enam tujuh delapan sembilan
Kita hidup takkan lama
Jangan lupa siapkan bekalan
Harimau belang turun sekawan
Mati ditikam si Janda balu
Ilmu akhirat tuntulah tuan
Barulah sempurna segala fardu
Ramai orang menggali perigi
Ambil buluh lalu diikat
Ilmu dicari tak akan rugi
Buat bekal dunia akhirat
Kera di hutan berlompat-lompat
Si pemburu memasang jerat
Hina sungguh sifat mengumpat
Dilaknat Allah dunia akhirat
Redup bulan nampak nak hujan
Pasang pelita sampai berjelaga
Hidup mati di tangan Tuhan
Tiada siapa dapat menduga
Sabtu Minggu bekerja bakti
Bersih tempat kampung halaman
Bagi kamu yang suka ngaji
Ada tempat di sisi Tuhan
Sungguh indah pintu dipahat
Burung puyuh di atas dahan
Kalau hidup hendak selamat
Taat selalu perintah Tuhan
Halia ini tanam-tanaman
Ke barat juga akan rebahnya
Dunia ini pinjam-pinjaman
Ke akhirat juga akan sudahnya
Asam rumbia dibelah-belah
Buah separuh di dalam raga
Dunia ikut firman Allah
Akhirat dapat masuk surga
Ambil galah kupaskan jantung
Orang Arab bergoreng kicap
Kepada Allah tempat bergantung
Kepada Nabi tempat mengucap
Encik Borhan seorang kerani
Terkemut-kemut bila meniti
Tinggalkan sembahyang terlalu berani
Sepertii tubuhnya takkan mati
Bulu merak cantik berkaca
Gugur sehelai ke dalam baldi
Jika tak banyak kitab dibaca
Jangan mengaku khatib dan kadi
Inderagiri pasirnya lumat
Kepah bercampur dengan lokan
Sedangkan Nabi kasihkan umat
Inikan pula seorang insan
Anna Abadi pergi berenang
Sambil berenang berdondang sayang
Jika hidup dikurnia senang
Jangan lupa tikar sembahyang
Berguna hidup karena beradat
Adat lembaga jadi pakaian
Sempurna hidup karena syahadat
Syahadat dijaga mengokohkan iman
Adat mati dikandung tanah
Dunia tinggal harta pun tinggal
Selamat mati mengandung ibadah
Banyak amal banyak bekal
Adat orang berjalan malam
Ada suluh jadi pedoman
Adat orang beragama Islam
Ada petunjuk menerangi iman
Orang berkain menutup aurat
Sesuai dengan petuah hadis
Orang muslimin hidup beradat
Lakunya sopan mukanya manis
Post a Comment for "Pantun Agama Islam (Nasihat, Ancaman, Pepatah)"