Prosesi Pemakaman dimulai dengan salat jenazah di Masjid Nurul Huda Plakpak. Gelaran salat jenazah dengan mematuhi protokol kesehatan, mengenakan masker dan jaga jarak.
Prosesi dilanjutkan dengan sambutan putera bungsu almarhumah, Hairul Anas Suaidi dan ditutup oleh Menko Polhukam, Mahfud MD atas nama seluruh keluarga.
Dalam sambutan singkatnya Mahfud MD menyatakan sangat kehilangan sosok motivator pendidikan agama dalam keluarganya. "Tapi apa boleh buat, semua berasal dari Allah dan harus kembali kepada Allah kapanpun, tanpa bisa maju atau mundur sedikitpun," katanya.
Mahfud MD juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran KH Ali Karrar dalam upacara sakral tersebut. Kehadiran tokoh agama Madura yang mengenakan masker tersebut memberi tauladan protokol kesehatan kepada masyarakat.
Tidak lupa Mahfud MD juga sampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang hadir dalam prosesi pemakaman ini.
"Terima kasih kepada masyarakat yang hadir dalam prosesi ini," katanya.
Usai sambutan Menko Polhukam, jenazah langsung ditalqini dan didoakan oleh Ketua AUMA KH Ali Karrar dan KH Abbas (Putera KH Muhammad Rofi'i Baidlowi Banyuanyar).
Keponakan Mahfud MD, Firman Syah Ali menyampaikan, yang hadir prosesi pemakaman tersebut antara lain para pejabat Kemenkopolhukam RI, pejabat Kementerian PUPR RI, Ketua PC GP Ansor Pamekasan dan jajaran, Dandim Pamekasan dan jajaran, Kapolres Pamekasan dan jajaran serta beberapa wartawan. [inews.id]
Post a Comment for "Kakak Tertua Dimakamkan di Pamekasan, Mahfud MD: Beliau Sosok Motivator Pendidikan Agama di Keluarga"