Anggarannya Rp 148 T, Ini Daftar Bansos Lanjut di 2021

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto membeberkan sederet bantuan sosial (bansos) yang lanjut di 2021. Program ini menurutnya bisa mendorong pergerakan ekonomi nasional dengan meningkatkan konsumsi rumah tangga.

Selain itu, menurut Airlangga, alokasi anggaran masih bisa berubah karena pembahsan terus berjalan. Namun, dia menyebutkan anggaran yang digunakan khusus untuk program perlindungan sosial sementara ini mencapai Rp 148,66 triliun.

Sebelumnya, pada 2020 anggaran program tersebut mencapai Rp 220,39 triliun.

"Tentu kita dorong konsumsi rumah tangga, pemerintah sudah sediakan anggaran. Angkanya bergerak terus, untuk perlindungan sosial itu Rp 148,66 triliun sekarang," kata Airlangga dalam konferensi pers virtual, Jumat (5/2/2021).

Anggaran itu akan digunakan untuk beberapa program. Mulai dari program bansos keluarga harapan alias PKH, hingga subsidi diskon listrik.

"Terdiri dari PKH untuk 10 juta KPM, kartu sembako, Kartu Prakerja, BLT dana desa, bansos tunai, dan kuota internet. Lalu ini ada juga diskon listrik yang dilanjutkan," papar Airlangga.

Sementara itu dalam bahan paparan Airlangga, dijelaskan total proyeksi sementara dana penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional jumlahnya mencapai Rp 557,3 triliun.

Selain untuk program perlindungan sosial, anggaran itu akan digunakan untuk program kesehatan sebesar Rp 109,70 triliun. Sementara itu di 2020 program kesehatan mendapat anggaran Rp 63,51 triliun.

Lalu untuk program prioritas Kementerian dan Lembaga anggarannya diberikan Rp 141,36 triliun. Naik dari jumlah yang dianggarkan di tahun 2020 sebesar Rp 66,59 triliun.

Kemudian untuk dukungan UMKM dan korporasi, dana yang diberikan sebesar Rp 157,57 triliun. Lebih rendah dibanding tahun 2020 yang mencapai Rp 173,17 triliun. [detik.com]

Post a Comment for "Anggarannya Rp 148 T, Ini Daftar Bansos Lanjut di 2021"